Jumat, 25 Oktober 2013

PENALARAN MARTABAT MANUSIA


Manusia tidak berbeda dengan binatang dalam hal fungsi tubuh dan fisiologisnya . fungsi kebinatangan ditentukan oleh naluri, pola – pola tingakah laku yaang khas ,yang pada gilirannya ditentukan oleh struktur syraf bawaan . semain tinggi tingkat perkemangan bintang , semakin fleksibel pola tindakannya .  pada primata ( bangsa monyet ) yang lebih tinggi dapat ditentukn intelegensi , yaitu penggunaan pikiran guna mencapai tujuan yang diinginkan ., sehingga memungkinkan bianatang melampaui pola kelakuan yang telah diwariskan secara naluri . namun setinggi – tingginya perkembangan binatang , elemen – elemen  eksistensinya yang tertentu masih tetap sama. Manusia pada hakikatnya sama saja dengan akhuk lainnya yaitu memiliki hasrat dan tujuan . ia berjuang untuk meraih tuuannya dengan didukung pengetahuan dan kesadaran . perbedaan diantara keduanya terleak pada dimensi pengetahuan , kesadaran , dan tingkat tujuan . di sinilah letak kelebihan dan keunggulan yang dimiliki manusia dibanding dengan makhluk lain.
 Manusia sebagai salah satu makhluk yang hidu di muka meruakan makhluk yang memiliki karakter paling unik . manusia secara fisik tidak begitu berbeda dengan binatang , sehingga para pemikir menyamakan dengan binatang . letak perbedaan utama antara manusia dengan makluk lainnya adalah dalam kemampuannya melahirkan kebudayaan . keudayaan hanya dimiliki oleh mansia , sedangkan binatang hanya memiliki kebiasaan – kebiaan yng bersifat instingtif . dibanding makhuk lainnya , manusia juga memiliki kelebihan dalam hal kemampuan bergerak dalam ruang apapun , baih di udara , di darat, dan lut . sedangkan binatang hanya dapat bergerak diruang yang terbata . walaupn ada binatang yang memiliki kemampuan bergerak di air dan di darat namun tidak bisa melampui kemampuan manusia. Seperti yang dijelaskan dalam surat .Q.S. 17 Al-Isra : 70 ARTINYA : DAN SESUNGGUHNYA TELAH KAMI MULIAKAN ANAK – ANAK ADAM , AMI ANGKUT MEREKA DI DRATAN DAN ILAUTAN (862) , KAMI BERI MEREKA REZKI DARI YANGBAIK – BAIK DAN KAMI LEBIHKAN MEREKA DENGAN KELEBIHAN YANG SEMPURNA ATAS KEBANYAKAN MAKLK YANG TELAH KAMI CIPTAKAN .
Disamping itu manusia juga diberi akal fikiran dan qalb , sehinga memahami ilmu yang diturunkan Allah , berupa Al-Quran . Dengan ilmu manusia mampu berbudaya. Alloh menciptakan manusia dalam hal yang sebaik – baiknya .(QS.95: al-Tiin :4).manusia bermartabat mulia , kalau ereka sbagai khalifah Allah tetap hidup berdasarkan jaran Allah seperti disebutkan dalam QS.6 (al-An’am) : 165: ARTINYA : DAN DIALAH YANG MENJADIKAN KAMU PENGUASA – PENGUASA DIBUMI DAN DIA MENINGGIKAN SEBAHAGIAN KAMU ATAS SEBAHAGIAN (YANG LAIN) BEBERAPA DERAJAT , UNTUK MENGUJIMU TENTANG APA YANG DIBERIKANNYA EPADMU . SESUNGGUHNYA TUHANMU AMAT SCEPAT SIKSAANNYA DAN ESUNGGUHNYA DIA MAHA PENGAMPUN LAGI MAHA PENYAYANG. Oleh karena itu mnusia akan selalu mulia dan dilebihkan dari makhluk lainnya sepanajng tetap memanfaaatkan potensinya itu untuk mempertahannya kemuliaannya . kekhasan manusia diantara adalah emiliki kesadaran, tangung jawab , dan pembalasan .  
KARAKTERISTIK MANUSIA1.     Aspek Kreasi
Apapun yang ada dalam tubuh manusia  sudah dirakit dalam suatu tatanan yng terbaik dan sempurna . hal ini bisa dibandingkan dengn mahluk lain dalam aspek pencciptaannya. Mungkin bnyak kesamaan , namun tngan manusia lebih fungsional ari tangan simpanse , demikian pula organ – organnya lainnya .2.    Aspek ilmu
Hanya manusia yang punya kemampuan memahami lebih jauh hakikat alam semesta ini. Pengetahuan hewan hany terbatas pada naluri dasar yang tiak bisa dikembangkan memalui pendidikan dan pengajaran . manusia menciptakan kebudayaan dan peradaban yang terus berkembang .3.    Aspek kehendak
Manusia memiliki kehendak yang menyebabkan bisa mengadakan pilihan dalam hidupnya . Makhluk lain hidup dalam suatu pola yang telah baku dan akan prnah bisa diubah . Para malaikat yang mulia tak akan pernah menjadi makhluk yang sombong atau maksiat.4.     Aspek Akhlak
Manusia adalah  makhluk yang dapat  dibentuk akhlaknya . ada manusia yang sebelummnya baik , tepati karena pengaruh lingkungan tertentu dapat menjadi penjahat , demikian pula sebaliknya . oleh sebab itu lembaga penidkandiperlukan untuk mengarahkan kehiupan generasi yang akan dtang agar lebih baik .Jika manusia hidup dengan ilmu selain Alloh , maka mnusia tidak dapat mempertahankan martabatnya yang mulia . dalam keaddan demikian , manusia disamakan dengan binatang. Mereka itu seperti binatang  (ulaika kal an’am), bahkan lebih buruk lagi dari binatang ( bal hum adhal ). Dalam keadaan demikian , martabat manusia menjadi rendah sepeti dijelaskan dalam QS.96 at-Tiin :4: ARTINYA : SESUNGGUHNYA KAMI TELAH MENCIPTAKAN MANUSIA DALAM BENTUK YANG SEBAIK – BAIKNYA  KESIMPULANJadi, manusia diciptakan oleh Alloh dalam sebaik – baiknya bentuk yang paling sempurna . Allah memberikan manusia akal untuk berfikir dan Nafsu untuk menhan diri  sehingga bisa menjadi manusia yang bermartabat , karena manusia adalah makluk yang unik dengan segala kelebihan yang dimiliki.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar